Faktor-faktor pengaruh erosi menurut Asdak

Image result for erosion freepik

Menurut Suripin (2002:11) erosi merupakan proses atau peristiwa hilangnya lapisan permukaan tanah atas, baik disebabkan oleh pergerakan air maupun angin. Pada peristiwa erosi, tanah atau bagian-bagian tanah dari suatu tempat terkikis dan terangkut dan kemudian diendapkan pada tempat yang lain.

Faktor yang mempengaruhi erosi

Faktor-faktor penting yang mempengaruhi erosi antara lain iklim, tanah, topografi, vegetasi dan kegiatan manusia adalah :

1. Iklim

Pengaruh iklim terhadap erosi dapat bersifat langsung ataupun tidak langsung. Pengaruh langsung iklim terhadap erosi adalah melalui tenaga kinetis air hujan, terutama intensitas dan diameter butiran air hujan. Pada wilayah dengan hujan intensif dan berlangsung dalam waktu pendek, tingkat erosi tinggi sering terjadi. Jika dibandingkan dengan wilayah dengan intensitas hujan lebih kecil dan waktu yang lebih lama. 

Pengaruh iklim tidak langsung ditentukan melalui pengaruhnya terhadap pertumbuhan vegetasi. Dengan kondisi iklim yang sesuai (fluktuasi suhu rendah dan curah hujan merata), vegetasi dapat tumbuh secara optimal (Asdak, 2002:351).

2. Tanah

Tanah berpengaruh terhadap erosi, terutama terkait dengan sifat tanah. Menurut Asdak (2002:351), ada empat sifat tanah yang penting dalam menentukan erodibilitas tanah (mudah atau tidaknya tanah tererosi), yaitu tekstur tanah, unsur organik, struktur tanahm dan permeabilitas tanah.

  • Tekstur tanah memengaruhi tingkat erosi di suatu wilayah. Tekstur tanah berkaitan dengan ukuran dan porsi partikel-partikel penyusun tanah dan akan membentuk tipe tanah tertentu.
  • Unsur organik tanah di suatu wilayah turut memengaruhi tingkat erosi suatu wilayah. Unsur organik pada tanah terdiri atas limbah tanaman dan hewan sebagai hasil proses dekomposisi.
  • Struktur tanah berpengaruh pada tingkat erosi di suatu wilayah. Struktur tanah berkaitan dengan susunan tanah yang membentuk agregat. Struktur tanah memengaruhi tingkat erosi karena terkait dengan kemampuan tanah dalam menyerap air dari permukaan.
  • Permeabilitas tanaman berpengaruh terhadap tingkat erosi suatu wilayah, karena menunjukkan kemampuan tanah dalam meloloskan air. Struktur dan tekstur tanah serta unsur organik lainnya ikut ambil bagian dalam menentukan permeabilitas tanah.

3. Topografi

Topografi di suatu wilayah ikut menjadi faktor dalam menentukan tingkat erosi. Faktor topografi pada umumnya dinyatakan dalam kemiringan dan panjang lereng. Secara umum tingkat erosi akan meningkat jika suatu wilayah memiliki  kemiringan lebih dari 45 derajat dan lereng yang panjang.

4. Vegetasi

Berbeda dengan 3 faktor sebelumnya, Vegetasi mempunyai pengaruh yang bersifat berlawanan terhadap faktor-faktor lain yang erosif seperti hujan, topografi, dan karakteristik tanah. Tingkat vegetasi suatu wilayahlah yang menentukan tinggi rendahnya tingkat erosi. Karena vegetasi atau tanaman memiliki pengaruh terhadap erosi antara lain :
  • Melindungi permukaan tanah dari tumbukan/hantaman air hujan (menurunkan kecepatan terminal tanah dan memperkecil diameter air hujan)
  • Menurunkan kecepatan dan volume aliran air
  • Menahan partikel-partikel tanah pada tempatnya melalui sistem perakaran dan seresah yang dihasilkan
  • Mempertahankan kemantapan kapasitas tanah dalam menyerap air.

5. Kegiatan Manusia

Kegiatan manusia merupakan salah satu faktor yang paling penting terhadap tingkat erosi tanah. Kegiatan manusia menentukan erosi yang terjadi bersifat cepat dan intensif. Kegiatan tersebut kebanyakan berkaitan dengan perubahan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap erosi, misalnya perubahan penutup tanah akibat penggundulan hutan untuk pemukiman, lahan pertanian atau gembalaan. 

Kesimpulan Faktor-Faktor Pengaruh Erosi menurut Asdak

Erosi adalah proses hilangnya lapisan permukaan tanah yang dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti iklim, tanah, topografi, vegetasi, dan kegiatan manusia. Iklim dan topografi dapat mempengaruhi erosi secara langsung melalui intensitas hujan dan kemiringan lereng, sementara faktor lain seperti tekstur, unsur organik, struktur, dan permeabilitas tanah dapat mempengaruhi erodibilitas tanah. Vegetasi dapat melindungi tanah dari erosi, sedangkan kegiatan manusia seperti penebangan hutan dan perubahan penggunaan lahan dapat meningkatkan tingkat erosi.

 

close